Real Story: Hati-hati Membeli Softlens yang Tidak Jelas Produsennya

Selamat datang kembali di blogku. Kali ini aku pengen share sebuah pengalaman yang gak enak urusan softlens. Iya, gak jauh-jauh, para wanita pasti banyak yang tergiur membeli softlens yang cantik dengan specs yang tinggi, termasuk aku.

Ini terjadi beberapa bulan yang lalu, pertama kali membeli softlens merk "Exsis" dari sebuah online shop softlens terpercaya. Awalnya, mataku cocok-cocok aja dengan softlens ini, dan kadar air yang 60% itu nyaman banget.

Nyaman dalam pemakaianku adalah dipakai minimal 10 jam dalam 1 hari tanpa tetes mata. Strong banget kan?

Tadinya aku bermaksud nulis review yang bagus buat produk ini, namun ketika aku membeli yang kedua kalinya, ternyata cacat sebelah. Yang kanan dipake sakit dan tajam, aku bersihkan dan tuker ke mata satunya tetep gak enak dipake.

Aku beli 2 pasang lagi, dan akhirnya aku pake hanya 1 saja dari yang baru beli karena yang sebelahnya juga cacat....hadeeehhhh......

Dan ternyata softlens ini hanya bertahan 1 bulan saja, kemudian keduanya begitu dipake 1 jam saja sudah bikin mata panas, pedih, sepertinya iritasi.

Aku bukan pemula dalam pake softlens, normalnya softlens yang sudah expired masa pakainya hanya menyebabkan rasa "mengganjal", bukannya perih dan sakit di mata.

Ini penampakan bendanya:

Ini penampakan packagingnya

Hanya ditulis materials korea, ga ada nama produsennya

Ada petunjuk bahasa indonesia di bagian dalam box

Ini softlens-nya

Diameter real 14.75 mm

Oke, 1 pasang terakhir yang aku punya, akhirnya kubuka dan kupake.

sorry spam foto hehe..

Sebenernya pas pake itu nahan sakit, karena yang sebelah kanan seperti kemasukan bulu mata, padahal udah dicuci berkali-kali masih sama aja, tapi demi cantik berbi.....

Nah, karena ini udah kejadian di aku, aku mau share ciri-ciri softlens yang tidak jelas ini, supaya mungkin di antara teman-teman baik blogger maupun pembaca tidak terjebak dengan iming-iming harga murah dan specs tinggi seperti aku.

Padahal aku suka softlens ini bagus dan bikin mataku instan jadi cantik, ada efek membesarkan yang oke banget.

Ciri-ciri softlens exsis ini
1. Tidak ada nama produsen pembuatnya
2. Tidak ada BPOM / ijin depkes. Buat aku sebenarnya masalah ijin ini bukan terlalu isu yang tendensius, karena banyak produk yang impor dari luar negeri langsung memang tidak ada nomer POM atau depkes. Tapi? cek poin ke 3
3. Aku cari di google, tidak ada juga produsennya
4. Aku tanya ke seller: jawabannya softlens ini impor, hanya ada distributor ga tau nama pembuatnya siapa. OK! Jelas, intinya barang yang dijualnya sendiri juga ga jelas. What the....

Oiya, buat yang nanya harganya?

Aku beli Rp 55.000 -60.000 sepasang, tergantung sellernya. 

Aku bukannya menjelekkan brand ini, tapi produsennya siapa pun aku juga ga tau, jadi sebisa mungkin jangan membeli barang yang tidak jelas. Daripada kesehatan mata yang jadi taruhannya.

Disini aku bukan melarang atau menyarankan untuk membeli ini dan itu, tapi ini murni share aku, supaya kita lebih hati-hati aja ke depannya :D

Sekarang aku stop sementara penggunaan softlens dan mau mencari produk lain yang benar-benar jelas.

Sumber: Pengalaman Sendiri